Aku mematut diri di depan cermin, meratakan bedak yang biasanya bisa menutup wajah dengan sempurna. Sayangnya kali ini tidak lagi, beberapa jerawat batu terlihat berjajar di dagu. Membuat penampilanku benar-benar hancur. Aku bingung, galau, sedih, sekaligus minder. Bertanya-tanya di dalam hati, “bagaimana sih cara mengatasi jerawat di dagu?”.
Selain mengganggu penampilan, jerawat batu yang besar itu juga terasa sangat sakit. Beberapa orang langsung protes, termasuk keluargaku. Kenapa bisa sampai jerawatan begitu? Aku mulai berpikir, mencari solusi yang paling mudah. Hingga akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke klinik kecantikan.
Apa Penyebab Jerawat Muncul di Dagu?
Ada banyak hal yang menyebabkan munculnya jerawat di dagu. Mulai dari tersumbatnya pori-pori oleh sel kulit mati atau minyak berlebih sampai dengan masalah hormon. Aku sendiri menduga jerawatku muncul akibat pakai skincare abal-abal, fems.
Semasa kuliah sering sekali ditawari skincare oleh teman, hingga akhirnya aku tergoda skincare murah yang diklaim bisa memutihkan dalam sekejap. (Namanya masih remaja jadi gampang tergoda).
Long story short, aku langsung beli krimnya. Ternyata benar-benar bagus dan memberikan efek positif ke kulit wajahku, kinclong, glowing, dan bikin tambah cantik pokoknya. Aku pakai krim itu lebih dari setahun, hingga akhirnya mengalami breakout. Jerawat batu nan besar dan bernanah terjajar rapi di dagu.
Saat mendapati kenyataan itu, aku langsung patah hati. Tanpa berpikir panjang kubuang skincare tersebut. Lalu menggantinya dengan skincare baru.
Apa Jenis Skincare yang Diberikan Klikik Kecantikan?
Saat itu aku belum berani beli terlalu banyak produk. Alhasil hanya membayar untuk acne cream dan BB cream. Aku mengaplikasikan BB cream di pagi dan siang hari, terutama saat mau keluar rumah. Sedangkan acne cream digunakan pada malam hari.
Wajahku tidak bertambah putih waktu itu, karena skincare yang diberikan memang fokus untuk mengatasi jerawat. Sedangkan untuk BB cream sebagai penutup jerawat sebelum memakai bedak.
Beberapa bulan kemudian jerawatku memang sembuh, fems. Hingga akhirnya aku setia memakai skincare dari klinik tersebut. Wajahku berangsur-angsur membaik. Tetapi bekas jerawat di dagu tidak bisa hilang seluruhnya.
Aku memakai skincare dari klinik sembari memakai masker wajah kesukaan. Mulai dari sheet mask sampai dengan masker organik. Aku tidak terlalu berharap seperti dulu lagi, yang penting kulit terlihat cerah dan tidak kusam saja sudah cukup.
Baca juga: 3 Cara Alami Menghilangkan Komedo Ampuh! Pengalaman Pribadi
Bagaimana Saran untuk Mengatasi Breakout?
Kalau aku pribadi lebih baik langsung bertanya ke ahlinya dulu, fems. Misalnya ke klinik kecantikan untuk mendapatkan perawatan yang lebih tepat. Ingat, ini berlaku untuk jerawat batu besar-besar dan sakit ya. Kalau jerawatnya hanya satu, perawatan di rumah saja sudah cukup kok.
Setiap kali bagian kulitku terasa sakit gara-gara akan tumbuh jerawat batu, biasanya aku langsung mengoleskan es batu. Selain itu, kadang aku juga pakai Himalaya Purifying Neem Mask. Menurutku sangat bagus dan cocok untuk mengatasi masalah jerawatku.
Kalau saat ini aku berhenti memakai skincare dulu untuk sementara. Ada beberapa jerawat yang timbul, tapi jerawat yang tidak parah. Mungkin ini juga gara-gara masalah perubahan hormon selama hamil. Kapan-kapan aku akan membahas skincare dan kehamilan ya.
Kesimpulannya, cara mengatasi jerawat di dagu itu ada dua ya, fems. Kalau sudah parah lebih baik ke klinik kecantikan atau ke dokter. Tapi kalau hanya satu atau dua jerawat saja, lebih baik perawatan sendiri di rumah. Ingat, setelah jerawat hilang rajinlah untuk membersihkan wajah dan memakai masker. Semangat ya.
Sangat membantu